Saturday, October 13, 2012

Pemeriksaan Ban Cadangan

Ban cadangan biasanya disimpan di bagian belakang, di balik lantai bagasi atau di kolong mobil. Agar pada saat dibutuhkan ban cadangan dalam kondisi baik, pemeriksaan fisik secara berkala dengan mengeluarkan ban dari tempatnya adalah langkah yang tepat. Berikut ini kami sampaikan beberapa cara untuk mempertahankan kondisi ban serep:
  1. TekananPemeriksaan tekanan angin dapat dilakukan sendiri dengan menggunakan tire pressure gauge (alat untuk mengukur tekanan angin) atau mendatangi toko ban terdekat. Jika tekanan ban kurang dari seharusnya, segera lakukan pengisian angin sesuai dengan rekomendasi pabrik (lihat di buku manual).
  2. KomponPemeriksaan kompon atau kualitas karet ban perlu dilakukan terutama terhadap ban cadangan yang disimpan di kolong mobil. Kotoran dan perubahan suhu yang begitu besar membuat karet ban lebih mudah kehilangan elastisitasnya, apalagi kalau ban terkena cipratan minyak yang tercecer di jalan.Perhatikan apakah ada bagian karet ban yang terlihat retak atau getas. Jika mendapati ban mengalami retak atau getas, segera lakukan penggantian.
  3. Manfaatkan PelembabBila ban masih layak pakai, salah satu perawatan untuk menjaga kondisi karet ban adalah dengan menggunakan pelembab atau semir ban yang banyak ditemui di pasaran. Cairan ini dapat menjaga kelembaban elastisitas karet ban. Namun hindari cairan yang hanya berasal dari silikon. Lebih baik gunakan semir ban yang berbahan dasar air (water base).
  4. CuciSaat mencuci mobil, jangan lupa untuk membersihkan ban serep yang biasa diletakkan di bumper belakang maupun di kolong mobil. Ban yang bersih tentu akan lebih sedap dipandang saat hendak digunakan. Selain itu, kotoran yang menumpuk pada bibir pelek dapat merusak karet ban bila terlalu lama didiamkan.
  5. RotasiUmumnya ban cadangan tipe full size tidak menggunakan kembang ban model asimetris atau rotation. Karena itu rotasi penggunaan ban wajib dilakukan. Penerapannya adalah dengan menempatkan ban cadangan di posisi kanan belakang, ban depan kanan dialihfungsikan sebagai ban cadangan. Dengan melakukan rotasi, pemakaian ban dapat ditempuh jangka waktu yang lebih lama. Rotasi sebaiknya dilakukan setiap 6.000 kilometer.
Sumber : sunstarmotor.com (Majalah Autobild Indonesia)

No comments:

Post a Comment